Ponorogo-jatimsatu.com-Sudah 57 tahun, Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Islam menjadi kawah candradimuka bagi santri dari berbagai wilayah di tanah air. Selama itu pula, sumbangan Al-Islam dalam melahirkan sosok yang berperan bagi agama dan masyarakat tidak terhitung nilainya.
Selasa (2/5/23), di Kompleks Pondok Pesantren Al-Islam Joresan, Mlarak, Ponorogo, alumni dari berbagai daerah dan tingkatan berkumpul dalam “Reuni Akbar”. Turut hadir dalam acara ini Bakorwil 1 Madiun R Heru Wahono Santoso, Kang Bupati Sugiri Sancoko, Wabup Bunda Lisdyarita, Dandim 0802/Ponorogo, Kepala Kantor Kemenag Ponorogo, Pengurus PCNU Ponorogo, Pengurus Muslimat Ponorogo, Forkopimda dan tamu undangan lainnya.
Direktur Ponpes Al-Islam Usman Yudi mengatakan bahwa kegiatan tersebut bertujuan mempererat silaturahmi antar alumni dan pengurus pondok. Juga sebagai momentum saling bertukar pikiran dan pengalaman yang diharapkan mampu membawa kemajuan bagi Ponpes Al-Islam. “Di usia ke-57 ini bersama-sama kita bisa membawa Al-Islam semakin maju, berkembang dan jaya,” ungkap Usman Yudi.
Sementara itu, Kang Bupati Sugiri mengungkapkan rasa bangga atas perkembangan dan eksistensi Ponpes Al-Islam dari tahun ke tahun. Berbagai prestasi telah ditorehkan dan alumni-alumni yang tersebar di berbagai daerah pun memiliki peran penting bagi agama dan bangsa.
“Saya menjadi saksi betapa gigihnya perjuangan para alumni dan para pemangku yayasan yang berjuang membesarkan Al-Islam. Sumbangsihnya terhadap peradaban luar biasa, alumninya mengisi setiap sendi-sendi kehidupan, dimanapun ada,” ujarnya.
Bersamaan dengan acara reuni akbar tersebut juga diresmikan Gedung Al-Kautsar dan Pos Kesehatan Pesantren (POSKESTREN) oleh Bakorwil 1 Madiun, Kang Bupati Sugiri, dan Ketua Yayasan Ponpes Al-Islam.(adv/dd)
Posting Komentar